Cara mudah Resep Hintalu karuang (biji salak) mungil Sempurna





Masakan lobak putih mudah murah mie medan makaroni minang nusantara nasi nanas nugget nila

Hintalu karuang (biji salak) mungil. Hintalu karuang mempunyai penampakan yang sangat mirip dengan biji salak di Jawa. Selain itu juga kerap disajikan untuk menu berbuka puasa sebagai takjil Kuah hintalu karuang juga menyerupai biji salak di mana terdapat campuran gula merah dan santan yang menghasilkan kuah kental dan manis. Resep Hintalu Karuang / biji salak - Ririn Paramitha.

Hintalu karuang (biji salak) mungil Resep Oseng Tahu Kentang Kecap Karya Xia Yenni. Penampilan hintalu karuang sendiri amat mirip dengan biji salak dari Jawa. Kuahnya pun hampir sama, apalagi terdapat campuran santan dan gula merah yang menghasilkan tekstur kental. Buat olahan Hintalu karuang (biji salak) mungil adalah hal yang dapat disebut gampang. bila kalian pemula dalam membuat Hintalu karuang (biji salak) mungil, kamu akan lumayan kesusahan dalam membikin nya. karena itu melalui blog disini, kalian akan kita persembahkan sedikit banyak proses pembuatan masakan berikut ini. Dengan mengumpulkan 13 bahan ini, anda dapat memproses membuat Hintalu karuang (biji salak) mungil dalam 6 tahapan. baik, segera kita proses Membuat nya dengan cara dibawah ini.

Bahan-bahan Hintalu karuang (biji salak) mungil

  1. Memerlukan dari Bahan Bola bola.
  2. Anda perlu 150 gram tepung ketan.
  3. Memerlukan 50 gram - tepung beras.
  4. Berikan 1 sdm - air kapur sirih.
  5. Berikan Secukupnya air (me: air matang hangat).
  6. Memerlukan untuk Bahan kuah.
  7. Persiapkan 200 gram dari gula merah disisir.
  8. Anda perlu 50 gram untuk gula pasir.
  9. Berikan 1/2 sdt untuk garam halus.
  10. Sediakan 1 liter air santan sedang.
  11. Berikan 200 cc dari air untuk merebus gula garam.
  12. Memerlukan 2 lembar untuk daun pandan.
  13. Perlu 1 butir untuk telur kocok lepas.

Di samping itu, ia juga kerap dihidangkan sebagai takjil dan menu berbuka puasa karena rasanya yang. Biji Salak yang ini bukan benar-benar biji dari buah, melainkan sajian tradisional yang terbuat dari tepung kanji dan ubi kuning. Bubur Hintalu Karuang banyak dijadikan menu berbuka puasa oleh masyarakat Banjarmasin. Dalam bahasa Banjar, hintalu artinya bulatan telur dan karuang artinya.





Hintalu karuang (biji salak) mungil langkah nya

  1. Campurkan tepung ketan, tepung beras, air kapur dan secukupnya air. Uleni sampai rata, sampai adonan terlihat mengkilap tapi tidak benyek dan dapat dipulun (dibentuk).
  2. Bulat2kan adonan, besar kecilnya sesuai selera aja ya.. letakkan di nampan yang sudah ditaburi tepung ketan (agar bola2 tidak menempel satu sama lain). Lakukan sampai adonan habis..
  3. Rebus gula merah, gula pasir, garam dalam 200cc air. Tunggu sampai mendidih dan gula garam larut. Saring, sisihkan..
  4. Rebus air santan, daun pandan. Aduk2, jangan sampai santannya pecah. Masukkan air rebusan gula. Aduk2 kembali sampai agak mendidih tapi jgn sampai pecah santannya. Masukkan kocokan telur perlahan, agar kuah tampak berserat..
  5. Masukkan bola2 tepung ke dalam air rebusan santan. Aduk terus, agar bola2 tidak lengket di bawah panci rebusan..
  6. Jika bola2 timbul di air rebusan, artinya bola2 sudah matang. Tunggu mendidih sebentar. Matikan kompor. Sajikan.

Penampilan makanan ini terlihat seperti biji salak khas Jawa yang biasanya disajikan untuk berbuka puasa karena rasanya yang manis disajikan bersama campuran gula merah dan santan. Biji salak kemudian dimasak dalam kuah gula kental dan disajikan bersama siraman kuah santan. Pada saat menguleni adonan biji salak, apabila adonan terlalu kering bisa ditambahkan sedikit air. Bila adonan terlalu lembek atau lengket, bisa. Hintalu Karuang memiliki makna 'Hintalu' artinya telur sedangkan 'Karuang' artinya kelelawar, ini dikarenakan bentuk kuliner ini bulat berukuran kecil menyerupai telur kelelawar.